WWW.INISIAL.CO.CC   Rasulullah bersabda (yang artinya), "Sesungguhnya Islam pertama kali muncul dalam keadaaan asing dan nanti akan kembali asing sebagaimana semula. Maka berbahagialah orang-orang yang asing (alghuroba')."(hadits shahih riwayat Muslim) "Berbahagialah orang-orang yang asing (alghuroba'). (Mereka adalah) orang-orang shalih yang berada di tengah orang-orang yang berperangai buruk. Dan orang yang memusuhinya lebih banyak daripada yang mengikuti mereka."(hadits shahih riwayat Ahmad) "Berbahagialah orang-orang yang asing (alghuroba'). Yaitu mereka yang mengadakan perbaikan (ishlah) ketika manusia rusak."(hadits shahih riwayat Abu Amr Ad Dani dan Al Ajurry)
Yang MEROKOK, dilarang buka blog saya...!!! image Klik! untuk mampir ke blog saya SILAKAN KLIK!
تبرئة العلامة الهرري مما افتراه عليه المدعو عبد الرحمن دمشقية في كتابه المسمى "الحبشي شذوذه وأخطاؤه"  والكتاب المسمى "بين أهل السنة وأهل الفتنة" وغيرهما من الإصدارات من مناشير وشرط  

Tiga Landasan Utama

TIGA LANDASAN UTAMA (1)

Oleh :

Syaikh Muhammad At-Tamimi

بسم الله الرحمن الرحيم

PENDAHULUAN

Saudaraku,

Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat-Nya kepada anda.

Ketahuilah, bahwa wajib bagi kita untuk mendalami empat masalah, yaitu :

1. Ilmu, yaitu mengenal Allah, mengenal Nabi-Nya dan mengenal agama Islam berdasarkan dalil-dalilnya.

2. Amal, yaitu menerapkan ilmu ini.

3. Sabar, yaitu tabah dan tangguh dalam menghadapi segala rintangan dalam menuntut ilmu, mengamalkan dan berdakwah kepadanya.

Dalilnya, firman Allah Ta’ala :

}والعصر (1) إِنَّ الْإِنسَانَ لَفِي خُسْرٍ (2)إِلَّا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ{ سورة العصر

“Demi masa. Sesungguhya setiap manusia benar-benar berada dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman, melakukan segala amal shaleh dan saling nasehat-menasehati untuk (menegakkan) yang haq, serta nasehat-menasehati untuk (berlaku) sabar.” (surah al-‘Ashr : 1-3).

Imam Asy-Syafi’i ([1]) Rahimahullahu Ta’ala, mengatakan : “Seandainya Allah hanya menurunkan surat ini saja sebagai hujjah buat makhluk-Nya, tanpa hujjah lain, sungguh telah cukup surat ini sebagai hujjah bagi mereka.”

Dan imam Al-Bukhari ([2]) Rahimahullahu Ta’ala, mengatakan : “Bab : ilmu didahulukan sebelum ucapan dan perbuatan. Dalilnya firman Allah Ta’ala :

] فاعلم أنه لا إله إلا الله واستغفر لذنبك [

“Maka ketahuilah bahwa sesungguhnya tiada sesembahan (yang

haq) selain Allah dan mohonlah ampunan atas dosamu.” (QS. Muhammad: 19).

Dalam ayat ini, Allah memerintahkan terlebih dahulu untuk berilmu (berpengetahuan)… () Sebelum ucapan dan perbuatan.

Saudaraku,

Semoga Allah senantiasa melimpahkan rahmat-Nya kepada anda.

Dan ketahuilah, bahwa wajib bagi setiap muslim dan muslimah untuk mempelajari dan mengamalkan ketiga perkara ini:

1. Bahwa Allah-lah yang menciptakan kita dan memberi rizki kepada kita. Allah tidak membiarkan kita begitu saja dalam kebingungan, tetapi mengutus kepada kita seorang Rasul ; maka barangsiapa mentaati Rasul tersebut pasti akan masuk sorga, dan barangsiapa menentangnya pasti akan masuk neraka.

Allah Ta’ala berfirman:

]إِنَّا أَرْسَلْنَا إِلَيْكُمْ رَسُولًا شَاهِدًا عَلَيْكُمْ كَمَا أَرْسَلْنَا إِلَى فِرْعَوْنَ رَسُولًا(15) فَعَصَى فِرْعَوْنُ الرَّسُولَ فَأَخَذْنَاهُ أَخْذًا وَبِيلًا [ سورة المزمل .

“Sesungguhnya Kami telah mengutus kepada kamu seorang Rasul yang menjadi saksi terhadapmu, sebagaimana Kami telah mengutus kepada fir’aun seorang Rasul, tetapi fir’aun mendurhakai Rasul itu, maka kami siksa ia dengan siksaan yang berat.” (QS. Al-Muzammil: 15-16).

2. Bahwa Allah tidak rela, jika dalam ibadah yang ditujukan kepada-Nya, Dia dipersekutukan dengan sesuatu apapun, baik dengan seorang malaikat yang terdekat atau dengan seorang Nabi yang diutus menjadi Rasul. Firman Allah Ta’ala :

]وأن المساجد لله فلا تدعوا مع الله أحدا [

“Dan sesungguhnya masjid-masjid itu kepunyaan Allah, karena itu janganlah kamu menyembah seorangpun di dalamnya di samping (menyenbah) Allah.” (QS. Al-Jin : 18).

Bahwa barangsiapa yang mentaati Rasulullah serta mentauhidkan Allah, tidak boleh bersahabat dengan orang-orang yang memusuhi Allah dan Rasul-Nya, sekalipun mereka itu keluarga terdekat. Allah Ta’ala berfirman :

]لَا تَجِدُ قَوْمًا يُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ يُوَادُّونَ مَنْ حَادَّ اللَّهَ وَرَسُولَهُ وَلَوْ كَانُوا آبَاءهُمْ أَوْ أَبْنَاءهُمْ أَوْ إِخْوَانَهُمْ أَوْ عَشِيرَتَهُمْ أُوْلَئِكَ كَتَبَ فِي قُلُوبِهِمُ الْإِيمَانَ وَأَيَّدَهُم بِرُوحٍ مِّنْهُ وَيُدْخِلُهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِن تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ وَرَضُوا عَنْهُ أُوْلَئِكَ حِزْبُ اللَّهِ أَلا إِنَّ حِزْبَ اللَّهِ هُمُ الْمُفْلِحُونَ [ (22) سورة المجادلة.

Kamu tidak akan mendapati sesuatu kaum yang beriman kepada Allah dan hari Akhirat, saling berkasih sayang dengan orang-orang yang memusuhi Allah dan Rasul-Nya, sekalipun orang-orang itu bapak-bapak, atau anak-anak, atau saudara-saudara ataupun keluarga mereka. Mereka itulah orang-orang yang Allah telah memantapkan keimanan dalam hati mereka dan menguatkan mereka dengan pertolongan dari-Nya. Dan mereka akan dimasukkan ke dalam surga-surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya. Allah ridha kepada mereka dan mereka pun ridha kepada-Nya. Mereka itulah golongan Allah. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya golongan Allah itulah golongan yang beruntung.” (Surah al-Mujdalah: 22).

Saudaraku,

Semoga Allah membimbing anda untuk taat kepada-Nya.

Ketahuilah bahwa Islam yang merupakan tuntunan Nabi Ibrahim adalah ibadah kepada Allah semata dengan memurnikan ibadah kepada-Nya, itulah yang diperintahkan Allah kepada seluruh ummat manusia dan hanya untuk itu sebenarnya mereka diciptakan, sebagaimana firman Allah Subhanahu wata’ala :

]وما خلقت الجن والإنس إلا ليعبدون[.

“Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan untuk beribadah kepada-Ku.” (QS. Az-Zariyat : 56).

Ibadah, dalam ayat ini, artinya : tauhid. Dan perintah Allah yang paling agung adalah tauhid, yaitu memurnikan ibadah untuk Allah semata-mata. Sedang larangan Allah yang paling besar adalah syirik, yaitu : menyembah selain Allah di samping menyembah-Nya.

Allah Ta’ala berfirman :

]واعبدوا الله ولا تشركوا به شيئا[

“Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan sesuatu dengan-Nya.” (QS. An-nisa; : 36).

Kemudian apabila anda ditanya : apakah tiga landasan utama yang wajib diketahui oleh manusia? Maka hendaklan anda jawab : yaitu mengenal Tuhan Allah Azza wa Jalla, mengenal agama Islam, dan mengenal Nabi Muhammad shollallohu ‘alaihi wa sallam.


([1] ). Abu Abdillah: muhammad bin idris bin Al-Abbas bin Utsman bin Syafi’ Al-Hasyimi Al-Qurasyi Al-Mutthalibi (150-204H=767-820M). salah seorang imam empat. Dilahirkan di ghaza (Palestina) dan meninggal di Cairo. Diantara karya ilmiahnya : Al-Um, Ar-Risalah dan Al-Musnad.

([2] ). Abu Abdillah : Muhamad bin Ismail bin Ibrahim bin Al-Mughirah Al-Bukhari (194-256H810-870M), seorang ulama ahli hadis. Untuk mengumpulkan hadits, ia telah menempuh perjalanan panjang; mengunjungi khurasan, Irak, Mesir, dan syam. Kitab-kitab yang disusunnya antara lain: Al-Jami’ Ash-shahih (yang lebih dikenal dengan Shahih Al-Bukhari), At-Taarikh, Adhu’afa’, Khalq af’al Al-Ibad.

([3] ) Al-Bukhari dalam Shahihnya, kitab Al-Ilm, bab 10

0 komentar:

Labels

comment

Artikel cari disini

Download E book

Hire Me Direct
eXTReMe Tracker